《BADMINTON IN LOVE》Part 17
Advertisement
Hayyy,,,maaf ya updatenya ngak secepat part kemaren, aku kuliahnya udah mulai masuk ditambah parttime dan beberapa kursus (sok sibuk)
Insyllah aku usahain tetep lanjut deh
Makasih ya yang masih mau baca cerita ini
♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡
Sesampainya diapartemen liliyana langsung membawa joonki kekamar dan memandikannya. Karena aktifitasnya joonkipun langsung tidur.
Liliyana langsung pergi ke dapur dan membawa air hangat kedalam baskom untuk membasuh kaki youngdae. Kegiatan itu selalu dia lakukan setiap malam sebelum youngdae tidur, gunanya untuk merangsang otot kaki youngdae.
Sesampainya di kamar youngdae, youngdae terlihat sedang mengecek sesuatu dalam tablet miliknya. Youngdae terlalu fokus hingga liliyana datangpun dia tak menyadarinya. Liliyanapun langsung menarik kaki youngdae dan mulai membasuhnya.
"Hay, kau udah datang,"kata youngdae
"Iya, kamu fokus banget sampai aku datang kau tidak liat,"kata liliyana
"Joonki dimana?,"tanya youngdae
"Dia dikamar, dia tidur kayaknya kecapekan,"kata liliyana
"Iya, pasti kamu juga apalagi kamu harus ngurus aku juga, pasti capek, maaf ya,"kata youngdae
"Ahh ngak juga aku bahagia,"kata liliyana
"Kamu tak harus membasuh kakiku setiap malam, aku bisa lakukan sendiri,"kata youngdae
"Ahh ngak papa, awalnya aku sebel sih waktu pertama kali basuh kakimu kenapa kaki laki-laki bisa semulus ini, kakiku aja kalah, tapi kalau aku ingat kaki ini yang harus menanggung beban masa depan joonki, aku pasti akan melakukannya,"kata liliyana
"Kau berlebihan,"kata youngdae
"Oh ya young, apa kamu beneran tiap hari bakal beli bakso bakar kakek tadi?,"kata liliyana
"Iya, baksonya enak, oh ya ci, kalau misal 1 bulan kamu aku kasih 100rb buat biaya hidup bagaimana?kata youngdae
"Aishhh mana bisa, 100rb itu buat beli permen joonki aja udah abis, aishh aku ngak tau kalau kamu begitu pelit,"kata liliyana sambil mengelap kaki youngdae dengan handuk
"istri kakek itu 1 bulan hanya terima 100rb, keluarga yang hebat,"kata youngdae
"Istri yang hebat, udah lah aku mau tidur, oh ya kerja yang rajin yak,"kata liliyana
Advertisement
"Yak, ehh kenapa tidak menyuruhku tidur? Kata youngdae
"Kau udah tua untuk disuruh tidur dan aku bukan wanita yang akan terima cuma dengam uang 100rb/bulan jadi kerja yang rajin,"kata liliyana
"Hahahah, yakk, sanah kamu ambil seberapapun yang kamu mau, aku akan kerja dengan keras,"kata youngdae
"Ya, emang aku akan mengambil banyak karena ATM gold mu ada di aku, jadi jangan kaget dengan tagihannya, udah ah aku balik dulu"kata liliyana becanda
"Ci,"panggil youngdae
"Apalagi?,"kata liliyana yang sudah diambang pintu
"Kamu kan setiap malam basuh kakiku, besok pagi mandiin aku yak,"kata youngdae
"Young, aku rasa kau ingin mandi sekarang,,aishhh jangan sampai ini air aku lempar,"kata liliyana yang lalu beranjak ke kamarnya.
Sesampainya dikamar, dia langsung melempar tubuhnya kekasur kesayangannya dan memandang foto youngdae,joonki dan dirinya yang dia pasang dikamar dengan ukuran 20r,
"Joonki, papamu hari ini udah kembali, dia cerewet banget, aishh aku sampai kewalahan, young terimakasih sudah kembali seperti dulu,"kata liliyana
Youngdae dan liliyana sudah di rs untuk menjalani terapi kakinya, selama terapi berjalan yang dilakukan. Youngdae yang dibantu instrukturnya belajar berjalan dengan begitu keras beberapa kali youngdae sempat terjatuh tapi dia bangkit kembali. Kakinya sudah mulai dapat bergerak walaupun harus membutuhkan banyak perjuangannya.
Sesi terapipun berakhir dan youngdae menunggu di kolam ikan terapi, ikan ikan disana banyak sekali dan membuat geli dikakinya. Liliyanapun menghampirinya tapi tak terlihat kursi roda yang dia bawa.
"Ci, mana kursi rodaku?,"kata youngdae
"ehmm, aku buang, kamu tak membutuhkannya, sekarang kamu pakai kruk ini,"kata liliyana
"He, kata dokter boleh ? Youngdae
"Sangat boleh, kamu harus melatih kakimu terus, aishh kayaknya kakimu sembuh karena basuhanku,"kata liliyana
"Iyakk, makasih ya,"kata youngdae
"Yaudah yuk kita kerumah owi, anak anak lagi pada kumpul,"kata liliyana
Liliyana, joonki dan youngdae adalah tamu yang terakhir datang dan merekapun langsung menghampiri yang pada kumpul ditaman.
Advertisement
"Wahh kak ahsan kelihatannya kamu harus giat berlatih lagi, sainganmu udah mulai jalan,"kata jonathan becanda
"Iyakk keliatannya aku harus menambah jam latihanku,"kata ahsan
"Ahh kalian berlebihan,"kata youngdae
"Sepertinya kamu makin sehat young,"kata grasilla
"Iyakk, syukur puji tuhan,"kata youngdae
"Iyak, dia sehat banget ampek kalau kerja dirumah ampek jam 12 malem,"kata liliyana sambil mencopot jaket joonki dan joonki langsung berlari setelah jaketnya lepas. Liliyanapun langsung duduk di samping youngdae
"Yak, kak seharusnya kamu jangan kerja sampai malam gitu,"kata jonathan
"Wahh sayang sekali jo, aku punya tanggungan yang banyak jadi harus kerja,"kata youngdae sambil melirik liliyana
"Ahh banyak apa kak, kalian disini hanya bertiga apa yang banyak,"kata jonathan
"Banyak maunya,'kata youngdae
Semuanya langsung melihat liliyana
"Apa?, apa yang salah, hidup sekarang itu mahal, beras, telur, listrik, bensin belum kalau belanja baju, sepatu ahh itu biaya sekolah juga semuanya mahal,"kata liliyana dengan santai
"Aish ci, kau terlihat lebih cici sekarang,"kata owi
"Masyallah ci, kamu keluar cinanya,"kata ahsan
"Masyarakat, ci kamu emang calom mentri ekonomi yang baik,"kata jonathan
"Sudahlah ngakpapa, aku malah suka. Kalau dia ngak kayak gitu aku yang ngak enak kok,"kata youngdae
"Aishh aku saranin jangan berikan ATM mu ke cici, cukup kasih uang tunai aja,"kata owi
"Kenapa? ATM gold ku cici yang bawa,"kata youngdae santai
"ATM gold (atm unlimited) kamu kasih ke cici, ah kurasa cici bakal ngrampok mall di jakarta ini bentar lagi,"kata owi
"Tak masalah dia bisa lakukan sesukannya, aku kerja juga buat dia dan joonki, ATM gold tak masalah aku masih bawa yang silver untukku,"kata youngdae
"Ahh sanah nikah nikah kalian mengerikan,"kata owi
"Aku kayak liat drama korea,"kata grasilla
Merekapun melanjutkan acaranya sampai malam,
Advertisement
- In Serial246 Chapters
Into The Zombie World
After getting run over by a truck, Nile finds himself in the body of a man with the same name as himself.
8 1530 - In Serial236 Chapters
Monsters and Maidens
A school-bus gets sucked into a dark forest. Deadly monsters lurk around every corner. They look almost human, but they are anything but. Humanity struggles for survival. What dangers and secrets await our stranded protagonists? Chapters are posted daily. Warnings: This is a slow-burn story, answers and explanations aren't given right away. The setting is grim-dark. And our protagonists are as human as they can get. No superpowers. No easy trips. Heroes must earn their glory. Villains must earn their strength. There are 4 main characters around which the story orbits, each having their own narrative and perspective to the setting/events. AN: For anyone interested in reading ahead, I post the chapters 2-4 weeks in advance over at my Patreon. [participant in the Royal Road Writathon challenge]
8 468 - In Serial6 Chapters
Re: Rise of a Side Character
Narutoverse Fanfic Usual Rencarnation Game interface Good grammar Good plot Good MC Good time killer Read bruh Sex maybe, violence yes, swearing yes.
8 138 - In Serial11 Chapters
SLIMES ASCENDANT
The established powers of the world are in for a reckoning as the simple 'slime' creatures rapidly become more sophisticated and dangerous in an Ascension Event. Updates Wednesdays and Saturdays.
8 94 - In Serial91 Chapters
The Blue Path: Step 1
Reality is a prison. Zero Space is the only way out. The Haven - a fortified skyscraper. It's humanity's last stand, and it won't be standing much longer. Jay might not live to see the end of the world. Not in his condition. He’d rather spend his remaining time playing a VR game called Zero Space. At least there, he can be a gun-toting bad-ass named Shae. But when Jay finds a forbidden new power, it reveals a secret side of Zero Space, filled with sentient AI, scheming monsters, and murderous players. Zero Space may be more than just a game. It could be the key to saving the world. Or ending it. --- - New chapters every other Thursday at noon(ish). - Comments and feedback very much welcome! - Check out the Discord Server for early chapters and discussion: https://discord.gg/CKVGsCrMEX
8 97 - In Serial15 Chapters
Might as Well
Samuel 'Solar' Lawrence played the game of a lifetime and lost. With his last breath, he called out for revenge. Too bad, nobody listened. Sam Little, was a simple man, enticed by the promises of baked goods when he died. Too bad, nobody asked him what he wanted. And now Sam has to decide what do with his life...
8 104

