《BADMINTON IN LOVE》part 13
Advertisement
Hayyyy makasih ya buat yang masih setia baca ceritaku...
♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡
Aktivitas liliyana semakin hari tak ada habisnya berbagai lapisan masyarakat rasanya ingin memberikan acara untuknya. Hal itu membuat waktunya bersama dengan joongki berkurang banyak. Seperti saat ini, dia hari ini harus menghadiri meet and greet di salah satu hotel.
"Young, maaf ya,"kata liliyana sambil mengunakan sepatu
"Hey, kenapa? Kata youngda
"Seharusnya kan aku yang jaga joongki selama di indonesia,"kata liliyana
"ngak papa, santai aja. Hari ini aku cuma cek pabrik aja kok,"kata youngdae
"Ehem, kamu di pabrik sampai jam berapa ? Terus joongki siapa yanga jagain,"kata liliyana
"Aku disana bisa seharian, tenang aja dia bisa maen sendiri kok,"kata youngdae
"Ci, nih bawa,"kata youngdae sambil memberikan botol berisikan air gingseng
"Buat stamina, jangan sampek sakit,"kata youngdae
Merekapun keluar apartemen secara bersamaan dan memulai aktifitasnya, masing masing.
~~~~~~~~♧♧♧♧♧♧~~~~~~
Selesei acara MG liliyana langsug menyusul lee youngdae ke pabrik dia ingin memberikan kejutan ke joongki.
Sesampainya di pabrik liliyana langsung mencari keberadaan 2 orang itu. Youngdae teelihat sedang mengecek kinerja karyawan karyawannya dan joongki yang sedang berada di sampingnya dengan memakan es cream.
"Hayy,"kata liliyana menghampiri
"Astaga, hay kok bisa disini?,"kata youngdae
"Bisa dong,hay anak mama kok makan es cream ngak bagi bagi,"kata liliyana
"Papa tadi ngak mau kok, pa gendong. Aku capek,"kata joongki
"Ahh ya sini,"kata youngdae
Youngdae langsung bersiap siap mengendong joongki, tapi tiba tiba saat membungkuk bagian lehernya sakit.
"Aarch,"lirih youngdae
"Kau tak apa,?,"tanya liliyana
"Ngak papa, ci, kamu aja yang gendong, ini tiba tiba leherku sakitnya kumat,"kata youngdae
"Iya, kamu ngak papa?,"kata liliyana
"ngakpapa ini udah biasa kok,"kata youngdae
"Ma, papa sakit ya?,"kata joongki
"Ngak kok sayang, papa cuma kecapekan aja kok,"kata liliyana
Merekapun bergegas menuju ke mobil karena akan ke stadiun yang berada disekitar apartemen mereka. Disana sudah ditunggu rekan rekan mereka yang menunggu mereka untuk bermain. Ya disana terdapat tantowi sekeluarga, ahsan hendra, vita marisa, grasila poli, tomi dan jonathan.
Mereka datang langsung disambut dengan riangnya.hahaha
"Weh weh ini, artis kita baru datang, dari mana ci,"kata owi
"Dari mana mana puas lu,"kata liliyana.
"Aishh,,udah yuk youngdae maen udah ditunggu ahsan sama hendra nih,"kata owi
"Okey, bentar bro ganti baju dulu,"kata youngdae
Youngdaepun ganti baju dan langsung bergegas kelapangan. Sedangkan liliyana berada di samping lapangan menjaga joongki. Sementara disisi lapangan youngdae,owi, hendra ahsan maen dengan serunya.
"Woy maennya biasa aja kali, kayak olimpiade aja,"kata grasilla
Advertisement
"Wehh lu ngak tau ini gue lagi nyoba nyari pasangan baru,"kata owi
"Ci, owi udah ngak mau sama elu,"kata grasilla
"Okey wi kalau gitu,"kata liliyana
"Ahh lu mah ci,"kata owi langsung menghampiri liliyana
"Woy curut, maen pergi aja,"kata ahsan
"Joo, gantiin gue dulu ya, mau ngayu nyonya besar dulu,"kata owi
Akhirnya youngdaepun dengan jonatan melawaan hendra ahsan. Selanjutnya owi langsung ngrayu ngrayu liliyana. Ditengah keributan liliyana dan owi, vita dan grasila langsung menghampiri liliyana
"Ci liat noh, laki lu, duhh itu badan apa apaan ya, bagus banget,"kata grasilla
"Aish tu cowok satu suka banget pamer,"batin liliyana
"Ci loe itu laki mending loe bungkus aja,"kata vita
Tak lama youngdae menghampiri liliyana, vita dan grasilla.
"Ci, ada minum ngak haus nih?,"kata youngdae
"Nih,"kata liliyana
Youngdae langsung meminumnya dengan cepatnya
"Lehernya udah ngak sakit?,"kata liliyana
"Masih sih tapi ngakpapa lah udah biasa,"kata youngdae
"Yaoung, kesehatan jangan digituin,"kata liliyana
"Ehh ci, itu anak loe ngapain?,"kata
Obrolan youngdae dan liliyanapun berakhir dan beralih ke joongki.
Ternyata joongki sedang telanjang dada.
"Joongki, kok buka bajunya? kata liliyana
"Biar kayak papa, ganteng kan ma,"kata joongki
"Aduhh joongki kalau kamu malah jatuhnya bukan ganteng,,duhh itu perut kok ya gede juga,"kata liliyana
Youngdae langsung menghampiri joongki
"Ehh anak papa pengen kayak papa ya ?"kata youngdae
"Iya pa, ganteng kan,"kata joongki
"Ganteng lah kan anak papa,"kata youngdae
Joongki langsung berlari ke arah danis yang diajak owi bermain di kolam renang.
"Lain kali kalau bertingkah dipikirin dulu, itu anak ngikutin kan,"kata liliyana
"Hehehe, ngak papa,oh ya aku kesana dulu ya, kayaknya asyik,"kata youngdae
"Udah bawa baju ganti belum?,"kata liliyana
"Belum, ambilin ya ci,"kata youngdae
"Hadeh kan mulai maen printahnya,"kata liliyana tapi tetep aja menuju ke apartemen youngdae
"Ci mau kemana loe?,"kata grasilla
"Mau ambil baju buat youngdae sama joongki, bentar ya,"kata liliyana
Liliyanapun langsung menuju apartemen youngdae, liliyana yang memang punya kuncinya tak kesusahan masuk ke apartemennya. Langsunglah dia mengambil baju,handuk dan peralatan mandinya.
Disela sela kegiatan berenang mereka sempat sempatnya berselfie ria. Semua moment tak ayal diabadikan.
Jonathan tak mau kalah ikutan selfie dengan youngdae yang berada di sampingnya
Jonathan langsung memposting di accunt ig nya dengan caption
"Black and white"
Liliyanapun yang telah membawa bajunya langsung ke kolam renang.
"Wah ci loe lama banget,"kata vita
"Hehe, sekalian tadi mandi juga,"kata liliyana
Liliyana yang sudah selesei mandi tapi langsung bergegas ke kolam renang bahkan dia belum sempat mengoleskan berbagai produk perawatannya langsung memakainya di sekitar kolam renang.
Advertisement
Vita dan grasilla langsung heran liat perlengkapan liliyana.
"Etdah busyet ci, banyak banget itu punyamu semua,"kata vita
"Loe kaget kan?, sama kyak gue berarti,"kata grasilla
"Hehe, iya, ya biar sehat aja kulitnya,"kata liliyana sambil mengoleskan krim di wajahnya dan berlanjut ke lotion tangan dan kaki. Tapi saat akan mengunakan lotion telapak kaki ehhh ternyata joongki beelari ke arahnya dan mengambilnya.
"Joongki, itu lotion mama balikin sini,"kata liliyana
"Wlee," jongki
"Wehh itu anak malah ngledeke,"kata liliyana
"Ya udah ci, pakek lotion yang ditanganmu aja,"kata owi yang udah disampingnya bersama michale dan danis
"Itu beda wi, telapak kaki lotionnya beda, iya kan ci,"kata grasilla
"Masyarakatttt, telapak kaki aja krim khusus, sayang kamu ngak usah ya ribet,"kata owi
"Biarin sirik banget loe, biar sehat sama tambah cantik noh, michael kalau mau pesen ke aku aja ya,"kata liliyana
"Istri gue mah udah cantik ngak usah perawatan,"kata owi
Tiba tiba youngdae datang dengan membawa lotionnya bersama joongki disampingnya. Youngdae tak lamgsung memberikannya tapi malah membukanya dan menuangkannya di tanggannya. Hal yang tak diduga youngdae langsung berjongkok dan mengoleskannya ditelapak kaki liliyana
"Young,"kata liliyana malu karena diliatin teman temannya.
"Ululu, behhh drama korea banget nih,"kata owi
"Ahh aku kan pengen,"kata grasilla
Beberapa menit kemudian acara mengoleskan lotion selesei.
"Udah mukanya ngak usah merah, aku mandi dulu,"kata youngdae
"Cieeeeeee,"kata owi
"Brisik loe,"kata liliyana
~~~♡♡♡♡♡♡♧♧♧♧♧♤♤♤♤♤~~~~
45 Menit kemudian semuanya sudah selesei semua tinggal youngdae yg belum keluar dari kamar mandi.
"Ci, lama banget youngdae?,"kata owi
"Emang dia mandi lama,"kata liliyana sambil mendadani joongki
"Ya sih tapi ngak 45 menit juga, dia mandi apa bikin candi,"kata owi
"Ahh lebay,"kata liliyana
Jonathanpun datang yang dia barusan pergi dari swalayan dekat situ.
"Loh, youngdae belum keluar?,"kata jo
"Belum,"kata liliyana
"Loh padahal tadi dia udah selesei lho, bareng gue malahan,"kata jo
"Astaga,"kata liliyana was was
"Okey gue cek dulu deh,"kata jo
"Gue ikut jo,"kata hendra
Jonathan dan hendrapun langsung bergegas ke kamar mandi. Sesampainya dikamar mandi mereka berdua langsung mendapati youngdae tergeletak di lantai dengan darah yang banyak mengalir dari kepalanya. Mendapati hal tersebut jonathan langsung berlari keluar.
"Ci, youngdae...tergeletak di lantai kepalanya berdarah,"kata jo dengan paniknya
Mendengar kabar itu, liliyana langsung berlari ke kamar mandi dan diikuti oleh owi,vita dan grasilla.
Sesampainya di kamar mandi liliyana langsung shock mendapati kondisi youngdae.
"Udah ci tenang, tenang,"kata hendra yang sudah berusaha menahan pendarahannya
Jonathanpun segera datang
"Okey yang lain minggir dulu biar petugas langsung bertugas,"kata jonathan
Tak berapa lama ambulanpun datang, segera youngdae dilarikan kerumah sakit terdekat.
Sesampainya dirumah sakit youngdae langsung masuk UGD, tak berapa lama dia langsung masuk ruang operasinya karena luka yang dialami ternyata sangatlah parah. Operasi sudah dilaksankan berjalan 2 jam tetapi dokter tak terlihat menyeleseikannya.
Liliyana dengan setianya menunggu dengan ditemani mama dan beberapa temannya.
"Dek gimana kok bisa jadi kayak gini,?"tanya mama liliyana
"Aku juga ngak tau ma,"kata liliyana lesu
Tiba tiba hendra dan owipun datang dengan hasil kabar investigasi dari polisi.
"Gimana wi? Jadi hasilnya apa?kata grasilla
"Jadi gini tadi gue sama hendra udah liat cctv nya nah itu keliatan kalau youngdae ngak dilukai tapi itu emang karena kecelakaan, dia terpleset sabun yang dia taro dibawah kakinya dan naasnya dia terjatuh dan langsung kepala bagian belakangnya yang kena,"kata owi
"Astaga, young,"kata liliyana
"Gimana operasinya?,"kata owi
"Belum kelar juga,"kata vita
"Dek kamu udah kasih keluarganya?,"kata mama liliyana
"udah ma, mama youngdae dan kakaknya bisa ke indonesia besok,"kata liliyana
"Udah kamu tenang aja, pasti baik baik aja dek,"kata mama liliyana
"Aku takut ma,"kata liliyana
"Kamu harus kuat dek, dek kalau mama tinggal ngakpapa? Ini kasian joongki,"kata mama liliyana
"Ngak papa ma,aku titip joongki dulu ya ma"kata liliyana
Mama liliyanapun pulang dengan joongki yang sudah tertidur. Liliyana di rs dengan owi, vita, grasilla dan hendra.
Tak berapa lama dokterpun keluar
"bagaimana dok operasinya?,"kata liliyana
"Alhamdulillah berjalan lancar, maaf disini pihak keluarga dari pasien siapa ya?,"kata dokter
"Saya dok,"kata liliyana
"Anda?,"kata dokter tak yakin
"Iya dok, dia calon istrinya. Keluarganya masih perjalanan dari korea,"kata hendra
Perkataan hendra lantas membuat keget semuanya.
"Baiklah, mari ibu ikut saya keruangan saya,"ajak dokter
Liliyana pun langsung bergegas ke ruang dokter dan teman temannya menunggu diluar.
"Jadi gimana dok ?,"kata liliyana tak sabar
"Jadi seperti ini ibu.."kata dokter
"Panggil liliyana aja dok,"kata liliyana
"Baik, mbak liliyana jadi kondisi pasien seperti ini, operasi yang dilakukan alhamdulillah berjalan lancar tapi luka yang diakibatkan karena jatuh dapat dikatakan lumayan parah tapi ditambah dengan riwayat pasien yang ternyata pernah mengalami cidera leher maka kondisinya semakin buruk,"kata dokter
"terus gimana dok,?,"kata liliyana
"Jadi seperti ini mbak pasien saat ini bisa dikatakan dalam keadaan koma tapi mbak tenang aja kondisi seperti ini tak aka berjalan lama, paling lam 2 hari pasien akan sadar,"kata dokter
"Syukur lah,"kata liliyana lega
"Tapi kondisi lain yang saya kwatirkan mbak,"kata dokter
"Kondisi lain?,"kata liliyana
"Iya, mbak jadi luka yang dialami pasien pada leher sangatlah berdampak buruk dan perlu mbak ketahui bahwa di bagian leher adalah bagaian yang benyak terdapat syaraf dan beberapa syaraf pasien mengalami kerusakan. Jika perkiraan saya benar pasien dapat mengalami kelumpuhan dikakinya,"kata dokter
Bagai tersambar petir mendengar kabar tersebut..
"Lumpuh dok?,"kata liliyana
"Kondisi itu akan kita pastikan setelah pasien sadar mbak,"kata dokter.
Gimana ceritanya ?
Lagi pengen bikin cerita kayak gini sih
Menurut kalian gimana ?
Aku tunggu coment kalian yakkk
Advertisement
Welcome Home
An emotionally troubled man is taken from earth to Pangaea. He finds out that the Earth we all know is the equivalent to a cosmic fall-out shelter, with Pangaea being our original homeworld. An invasion of gods and demons from an eldritch universe made it unihabitable, but our gods stayed behind to fight and make it possible for us to return. Now is the time for Humanity to return and take back our world, whether we like it or not.
8 98The Shattered Universe Saga - Deus Vult Alpha from Omega
This is book one. Rick West, a wounded Marine with a very unique past is transported, with a significant portion of Earth's population, to a new universe. One that is shattered and yet to coalesce under a divine law. This is the story of a military man who begins the saga immature, rough, careless of other’s feelings. A young man whose focus is on getting laid, fighting, and winning at every turn, regardless of cost. He gets caught up in a strange occurrence, along with a billion others, and finds himself in an oddly familiar place where life is lived as a timed-event role-playing game. He discovers that within the shattered universe he is a Mystic Player, a Marshal, a figure of power, potential, and probability. If he wins, he may even able to wrestle unto himself the very throne of heaven. Rick starts to build his Pantheon with his most trusted companions, friends, family, and a harem of strong and talented women. He faces challenges within himself and others, and also must lead his faction into battle with men and monsters. As Rick and his companions progress through the adventure games within the pocket universe, he develops a greater understanding of his humanity and the qualities of what makes each of us uniquely valuable. He grows mentally, emotionally, and spiritually, without really noticing how he is leaving his old existence behind. Striving against him for truly ultimate power are a thousand others with the same potential, the same possibilities. All are aligned on the spectrum from the brightest of minds, the lightest of hearts, to the darkest of souls. All Mystic Players, be they Monster or Marshal, share one characteristic. They thrive in chaos. And a shattered universe is a universe in chaos. At the end of the Saga, will the winner be someone worthy of emulation and even, if it were appropriate, of worship as an exemplar of divinity. Will the title granted to the Final Victor be EXEMPLAR, or will the title be DESPOILER? That is the question.
8 170Spirit [Dropped]
In a world where technology meets magic, three orphan siblings find themselves betrayed by the most unexpected and were saved by a peculiar- yet charming- man who claims to be the world's strongest man. In return for saving them, he makes them his apprentice. Find how these siblings cope with their new situation, meet new friends, grow stronger, and... conquer the world?____Credits for pictures used go to their rightful owners. I only took part in editing it.[DROPPED]Planning on creating a story based on a few characters on here, but under a new story/concept. I'm quite unsatisfied with this story and I'm unsure whether or not to continue it. If you like this work, try and check out Re: Heroes' Mount.
8 82Perceptive Ambience
After the boom of the industrial revolution, something happened. The discovery of what that was, and why things turned out the way they did... But let's focus on today. Greenery has overgrown a building now-forgotten, and the memories of what was permeate the crumbling walls. Something nearby wakes up those fragmented memories, and something new is born.
8 104Perfect Wish
If you are granted your perfect wish which was a RPG like system with the power to live in fiction worlds. How would you live? Would you become a hero and slay dragons and demons or would you become the villain and take the worlds for yourself. Or maybe, you just go for a life a bit more peaceful than that. Disclaimer: I don't own existing worlds or characters.
8 238Underground
Ava, an innocent small-town girl, gets sucked into the world of underground fighting when she catches the eye of Shawn Michaels, the irresistibly hot reigning champion. *****Ava McAdams isn't sure what to expect when she moves to Boston for college. Her sheltered upbringing leaves her exposed to a harsher world, and one complicated male in particular -- Shawn Michaels, the tattooed and intimidating underground fighter who is nothing like anyone she has ever met before. But is falling for him worth the risk of knowing she might lose him every time he enters the ring?[word count: 100,000 - 150,000 words]Cover designed by Ren T
8 81