《ayayay, jinjoo-lokal》; one in a million
Advertisement
***
Yujin sama Minju udah sibuk untuk ujian akhir nya. Terhitung, KBM normal cuma berjalan dua minggu lagi. Yang artinya intensitas pertemuan Yujin sama Minju pun makin berkurang.
Ya walaupun Minju barbar nan frontal, dia tetep ngga mau ngecewain orang orang terdekat nya dengan nilai butut.
Apalagi punya cowo sepinter Yujin.
MAW TARO DIMANA MUKA MINJU KALAH SAMA COWOKNYA???? : )
Sibuk belajar bukan berarti mereka ngga ketemu. Kadang Minju mampir kerumah Yujin untuk belajar bareng, begitupun sebaliknya.
Atau kalo lagi pengen ada sentuhan sentuhan manjha ya diem diem bae di basecamp. Cipcip ahkk
"Udah sampe mana?" tanya Yuri ke Minju, Minju nguap trus regangin badannya.
"Gatau, pokoknya catetan yang lo kirim gue baca aja semua" jawab Minju, Yuri ngangguk-ngangguk.
"Dipahamin jangan lupa. Percuma dibaca kaga dipaham"
"Iya bawel bener pacar donal bebek"
"Yeu bacot"
Abis itu Yuri ngelanjutin bikin dalgundal gandol coffee nya. Memanfaatkan trit trit di twitter, Yuri nyoba buat sendiri.
"Lo kuker jing bikin gituan" celetuk Minju, Yuri ngedelik.
"Sampe lidah lo ngecap setetes dari hasil ini, gue doain nilai lo nol"
"HAHAHAHAHAHA, BECANDA DENG"
"Akhirnyaaaaa selesaii juga. Bisa-bisa berotot anjir tangan gue" keluh Yuri. Ya gimana dia ngaduk sendiri gara-gara gapunya mixer.
"Gimana-gimana?" tanya Minju, Yuri nyesap trus nunjukin senyumnya.
"Joana itu gapernah gagal dalam hidup, Agatha"
Minju ngekeh, tapi ya gimana. Minju setuju sama ucapannya Yuri. Sahabatnya itu jarang banget gagal, mungkin karena orangnya sedikit ngambis jadi dia bakal berusaha buat dapetin apa yang dia mau.
"Enak anjir." kata Minju, Yuri berdecih.
"Kuker lo nyobain ginian"
Minju ketawa, "Yaelah baperan amat si nong"
Abis itu dah lah, mereka berdua numpahin teh. Bacot banget. Kalo w kasi tau, bisa jadi buku sendiri buat Minju Yuri yang kerjaannya cuma numpahin teh dan numpahin teh.
;
"Kenapa ngedadak sih?" sungut Minju, Yujin udah cengengesan aja.
"Ya aku ternyata bisa nya sekarang, by"
Advertisement
Minju merengut. "Tau gitu aku tadi balik dulu kerumah, ganti baju, yang wangi. Kamu masa tega ngebiarin aku kucel didepan om Seulgi sama tante Irene?!"
Yujin nyamperin pacarnya itu, trus nyubit pipinya pelan. "Kamu mau gimana juga tetep cantik"
Minju ngalihin pandangannya.
"Definisi bacot ini ya Arkatama Yujin."
Yujin ketawa lagi, "Yaudah ayo, aku mau liat tuxedo aku nanti buat di pernikahan"
Dan setelah Yujin ngomong gitu, Minju naik ke motor Yujin dan motor Yujin pun udah melaju membelah jalanan kota.
Ngga butuh waktu lama buat nyampe di tempat fitting. Disana udah ada mobil yang Yujin tau, itu punya papa nya. Dia genggam tangan Minju dan masuk ke sana.
"Nah, yang ditunggu dateng juga" sambut Seulgi, Yujin nyengir.
"Yujin jemput Minju dulu, Pah"
Minju udah cepika-cepiki sama Irene, udah salim juga sama Seulgi. Minju nya celingukan.
"Youi mana tante?" tanya Minju,
"Dia udah selesai dari tadi, trus dijemput sama pacarnya buat kerja kelompok. Yaudah, kalo gitu ayo tante anter ke dalem" jelas Irene, dengan begitu Minju langsung antusias digandeng tangannya sama Irene.
Kalo boleh jujur, Yujin bahagia sekarang. Perlahan, kehidupan yang Yujin mau itu balik lagi ke dia.
Punya keluarga yang utuh,
Punya perempuan yang bisa dijadiin tempat untuk berkeluh kesah,
Ngga ada yang bisa bikin Yujin sebahagia ini sebelumnya.
Yujin semakin yakin. Didunia ini, ngga ada yang namanya kehidupan yang sulit, ngga ada yang namanya Tuhan ngga adil. Ini cuma masalah waktu. Tuhan tau kapan waktu yang tepat untuk umatnya bisa ngerasain apa arti hidup yang sebenarnya.
"Loh, ngelamun?" tegur Seulgi. Yujin noleh trus geleng.
"Makasih, Pah"
Setelahnya, dua pria itu berpelukan.
Kaya teletabis.
Sambil menangis.
Hikd.
—tbc.
the power of pengalihan real life. thx to Allen Lau dan Ivan Yuen yg sudah membuat apk bernama wattpad sebagai pengalihan dari real life.
terimakasi banyak🙏
Advertisement
World 9
I am Nine. Here, I will give you a world grown with more love and hope than ours was. Maybe things will be better. [No longer under 4.5k word minimum; I need to write what I feel like writing. I'm sick and not employed lol.] [ Image Copyrights go to Shionty~] [ Prologue will be rewritten to better include pre-game terms. Consider this entire story to be a concept regurgitation. ]
8 138Transcendence
Enter an unfamiliar world..The protagonist is flung into a new environment and is unsure of what is to come..You'll constantly be wondering what will happen next..No one will be able to guess the plot..Not even the author himself!.The only guarantee is that you won't be let down!
8 219The Survivors of Loktus
Harrog, Morg, and KedAfter a sudden takeover,all the servers in Loktus has been locked, its few long term players lost and helpless in the new age of VR. Their lives are unwillingly tied, to the advent of VR and the allure of realism. But with the dawn of VR, with it comes the experience of glory and self-fulfillment.At the heart of the game is a split guild, each member on a journey seeking to find their promised dream. Ked, to find distraction in his monotonous life, dull and gray. Morg, to find her strength and what she meant to be. And Harrog, craving the support of friends. When things start to go awry in the community, they knew this game lacked the essential, flawed with the corruption of competitiveness. Each one seeking a new path, one to call their own. For their roads are linked, crossed with treachery of the forbidden word: Loktus.
8 80Rigor and Mortis
A Tabletop player Erik dies and wakes up in a fantasy world that copes with high level monsters and habitual otherworldly invasions called "Upheavals" by establish guild of Warriors, Scouts, and Mages. They decide to see what a motivated Necromancer can do after coming to terms with how harsh life can be.I'll do my best to upload, aiming for at least once a month.
8 214Glitch — Alpha [Swedish] [Svenska]
Otilia jobbar på förskolan när ett barn försvinner rakt framför ögonen på henne. Sekunder efteråt kommer barnet tillbaka, som att inget hänt. Hon tror att hon är överarbetad, men när försvinnanden börjar hända överallt och de som kommer tillbaka inte är sig själva, förstår Otilia att något, någonstans gått riktigt snett. När hon och hennes pojkvän får en idé om vad som kan vara orsaken gör de allt för att informationen ska komma fram till rätt personer. Detta är en skräck/thriller som innehåller ganska mycket blod och våld. Även mot och med barn. Om detta stör dig råder jag att du håller dig borta. Detta är också den första boken jag någonsin skrev (2015, och knappt rörd sedan dess) och var ämnad att bli en trilogi. Eftersom den bara har legat och skräpat i hårddisken under alla dessa år tänkte jag att jag lika gärna kunde släppa den här. Trevlig läsning! ********* For English readers: (Might as well add this information in English to save the lovely souls looking through our works some time) I probably won't translate this work, but I'm working on another translation within YA, if that's something you'd be interested in. This one's horror/thriller, so.. yeah. Maybe sometime in the future. Otilia works at a daycare when a child disappears. Seconds later, the child reappears, like nothing had happened. She thinks she's worked too much, but when disappearences start to happen all around the globe, she and her boyfriend realize that something has gone really, really wrong. When they get an idea about what could be the cause, no matter how unbelievable, they will do everything in their power to get the information to the right people. This was my first-ever-novel and my first gamelit story (though I had no idea that was a thing/genre at the time). This novel contains a lot of violence and blood and can be uncomfortable to read for some people. There is also some violence from, and off-screen violence to, children.
8 185A kiss with a Fist (boyxboy)
Nick and Jess twin brothers and best friends, that was until 9th grade when Nick came out of the closet. Jess became a huge homophob and became friends with another homophob Zain, while Nick became friends with Jake who is also gay. Nick and Jake made it through high school but not without all the bulling from Jess and Zain. but what happens when Zain starts to like Nick? follow there relationship while they try to make it last without Jess or anyone finding out. might sound easy but trust me its not. title from JazzyKLea!! Thnaks :D
8 93