《Perempuan Pelupa》Bagian 9: Makan Malam Bersama
Advertisement
Akhirnya Paman dan bibiku pulang kerumah. Seperti biasa mereka mengetuk pintu kamarku. Kemudian Pamanku berkata dengan pelan.
"Sudah makan Di?"
Aku hanya menjawabnya dengan nadaku yang datar.
"Sudah, tadi habis makan camilan paman."
Bibipun memotong pembicaraan kami dengan nadanya yang keibuan.
"Makan dulu Di. Nanti kamu sakit kalau hanya makan camilan."
Lalu aku terbangun dan membuka pintu kamarku. Mereka berdua sudah membeli makanan di luar. Selanjutnya kami bertiga makan di meja makan di ruang tamu. Kami makan bersama seperti biasa.
Sembari kami makan bersama, paman dan bibiku bercerita tentang aktivitas mereka hari ini di sekolah. Mereka tertawa satu sama lain. Aku yang melihat dan mendengarnya juga hanya diam. Lalu bibiku bertanya padaku tentang hari ini di sekolahku dengan nadanya yang keibuan itu.
"Kamu tadi dikelas bagaimana? Bagaimana teman-teman barumu? Kamu disana gak nakal kan?"
Begitu banyak pertanyaan yang bibiku lontarkan kepadaku. Aku hanya menjawab seadanya dan tentu saja aku tak memberitahukan tentang kejadian tentang pemilihan pengurus kelas tadi siang. Dengan nadaku yang datar dan menelan semua makananku dulu sebelum berbicara.
"Di kelas biasa-biasa aja bi. Teman-temanku juga biasa aja, sama seperti sebelumnya. Dan aku disana gak terlalu nakal kok Bi."
Bibiku bingung dengan jawabanku dan kembali bertanya.
"Gak terlalu nakal?"
Aku yang juga bingung berganti topik mengenai Nia.
"Paman dan Bibi tau siapa Nia?"
Paman dan bibiku tak tahu siapa Nia dan menggelengkan kepala mereka. Lalu paman malah bertanya hal yang aneh-aneh.
"Siapa Nia Di, apakah dia pacarmu dikelas?"
Aku yang lagi makan tersebut kaget dan tersedak. Lalu pamanku memberikan air putih kepadaku. Sembari meneguk minuman, aku bingung kenapa aku sampai kaget seperti itu? Lalu setelah aku sudah merasa lebih baik, ku menjawab pertanyaan pamanku dengan nada datarku.
"Bukan paman, dia cuman teman baruku dikelas."
Pamanku malah bertanya pertanyaan yang tak pening dan berbisik-bisik kepadaku.
Advertisement
"Orangnya cantik gak?"
Bibiku yang mendengar hal itu langsung menjewer telinga paman. Meskipun kami sudah berbisik-bisik, dia tetap bisa mendengar pembicaraan kami. Lalu aku menjawabnya dengan nadaku yang datar itu.
"Wajahnya sama saja dengan teman-teman perempuanku dikelas."
Karena memang itu yang aku lihat darinya, mungkin. Pamanku malah mengatakan hal yang lebih tak berguna.
"Kalau gitu kapan-kapan kamu bawa dia kesini."
Pamanku yang tertawa itu kembali dijewer oleh bibiku.
"Ampun ma ampun, aku hanya bercanda."
Bibiku berkata padaku sambil telinganya masih menjewer telinga paman.
"Kamu jangan dengerin perkataan pamanmu yang menyesatkan ini ya Di. Lagian, jodoh sudah ada yang mengatur."
Bibiku yang berkata hal yang seperti itu membuatku sedikit salah tingkah. Tanganku menggaruk-garuk kepalaku dan mengatakannya dengan nadaku yang datar.
"Iya bi."
Kamipun melanjutkan makan. Namun, tangan kiri bibi masih menjewer telinga paman. Paman yang meringis kesakitan memohon untuk melepaskannya. Namun bibiku menolak dan melanjutkan makananya. Akhirnya tangan bibiku melepaskan jewerannya dari telinga pamanku setelah selesai makan. Kamipun membereskan piring serta membersihkan meja makan yang kotor dan mengelapnya. Setelah selesai melakukan semuanya kamipun beranjak tidur.
Aku yang masih terpikirkan soal pertanyaan Niatersebut berusaha untuk melupakannya dan lekas tidur. Namun sulit sekali untukmelupakannya. Akupun mencoba untuk tidur disegala posisi namun tak bisa untukmelupakannya. Apa yang terjadi padaku? Tak terasa waktu telah menunjukkan jam 1malam, namun aku masih belum tertidur juga. Hingga pada akhirnya akupuntertidur dengan sendirinya.
Advertisement
- In Serial27 Chapters
Bone And Amber: The Inside Story On The Return Of The Dinosaurs
A miracle has been achieved: non-avian, Mesozoic dinosaurs have been brought back to life - not by a technical university or a government programme, but by a venture capitalist concern, for reasons of profit. The social, economic, and political ripples of this development will do much more than enable the simple launch of a theme park for the rich: they will change the world. FAQ: Do I need to know anything about the Jurassic Park franchise to enjoy this? No. This story is not exactly a Jurassic Park fanfic - it is a story about the de-extinction of Mesozoic dinosaurs. While the story begins with some of the events depicted in the Jurassic Park universe, it is very much its own creature, and designed for readers with no prior knowledge of the franchise. It will begin to diverge quite quickly, as well: the dramatic focus will not be on people running around tropical islands trying to be eaten. The whole point of the exercise is to explore the profound consequences and ripples an event like the mass-cloning of extinct animals would generate.Do I need to know anything about dinosaurs to enjoy this? Also no! Sensing a theme yet? Although, if I’ve done my homework correctly, a newbie to the subject will be able to pick up something - not just about the animals themselves, but about their role as a vehicle to better understand the history of life on Earth, and the application of the scientific method to a sadly fragmentary puzzle.Without further ado, please enjoy!
8 76 - In Serial6 Chapters
Super Sock Knitter
Knitting Fan Mei transmigrated into a world almost exactly like her own, except for one small detail. This new world had Superpowered Socks. Join Mei as she makes her way toward ultimate sock destruction. Inspired by Card Apprentice and Master of the Trading Star Card Game Instead of a world of cards, I just used socks, to me seems more interesting
8 187 - In Serial20 Chapters
Sage of the Soul Kingdom
All of the great sage clans are divided by the elemental powers; Water-Fire-Air-Earth-Darkness-Light, but together they maintained the balance, and for a long time Earth was peaceful, but then everything changed. 17 years ago Earth was invaded by savage beasts who despoiled the land, leaving the planet in ruins and mankind on the brink of extinction. Eventually some of the surviving sages emerged and formed the first alliance, together they created a stronghold in a mountain and helped save many survivors, among them was a war orphan named Kuro Ryuu. It has been eleven years since they’d entered the mountain, eleven years since they’d seen the blue sky. While the clans scheme and fight against each other for their own greedy ambitions, Ryuu learned the grim truth about the beast horde attacks. With help from his deceased father and a unusual friend, Ryuu begins his incredible journey to unite the sage clans and save their planet. But even with all of their powers and might combined, can this debauched society that has literally and metaphorically gone into the ground be able to save their planet and rise to new heights or will their greediness make them fall to a new low? One things for sure, they’re going to need a miracle to reclaim their planet. Chapter Release; (At least) two chapters a week, on Sundays and Wednesdays. Cover art by the amazing, MadelynBlack. She's open for commissions both payed and free, for more information check out http://darkpalaceproductions.com/madelynblacks-art/
8 153 - In Serial103 Chapters
Brawling Beauty Adventure
Time is a valuable thing, it also may not all have occured yet Sonika is a little girl in a strange world cultivating what fortune she has, adventuring and demystifying what she lacks in order with the rules and regulations of the land, and sometimes not
8 145 - In Serial34 Chapters
Wuthering Heights (1847)
Wuthering Heights is a wild, passionate story of the intense and almost demonic love between Catherine Earnshaw and Heathcliff, a foundling adopted by Catherine's father. After Mr Earnshaw's death, Heathcliff is bullied and humiliated by Catherine's brother Hindley and wrongly believing that his love for Catherine is not reciprocated, leaves Wuthering Heights, only to return years later as a wealthy and polished man. He proceeds to exact a terrible revenge for his former miseries. The action of the story is chaotic and unremittingly violent, but the accomplished handling of a complex structure, the evocative descriptions of the lonely moorland setting and the poetic grandeur of vision combine to make this unique novel a masterpiece of English literature.
8 90 - In Serial11 Chapters
Boardwalk 《David the Lost Boy》
David ff
8 71

