《Little Yeol [Chanbaek]✔》3. LY 🐘
Advertisement
Oke. Gua Lanjutin aja deh. Makasih Responnya 🖤
🐣🐣🐣🐣
.
.
"Kenapa baru dateng baek? Untung saja gurunya belum ada." Ujar Luhan, yg dudukny di sebelah Baekhyun.
"Hahh~ hahh... Diamlah lu, nanti saja tanya nya aku capek hahh~," Jawabny yg ngos²an. baru saja luhan ingin buka suara lagi tapi,
-
"Noona, Yollie ingin ikut ke sekolah noona boleh yaa..."Rengeknya
"Tidak boleh. Eomma tahan gembul, yollie lepas tanganmu dari baju kaka, kaka akan telat nanti."
Pasalnya anak kecil yg bernama Yollie itu terus menarik seragam Baekhyun dibagian pinggang nya, pasti akan lecek.
Suara high heels seorang guru terdengar, kearah kelas X IPA-B. Namja Rusa itu Mengurung niatnya untuk membuka suara.
Ya Tuhan. Untung saja aku tidak kena hukuman- Baekhyun membatin
"Pagi anak-anak!!." Ucap tegas dari seorang guru Yeoja.
"PAGI MAM!." Balas Serempak. (Mam di baca Mem. Guru b. Inggris)
Dua namja itu mulai berfokus saat gurunya mulai menjelaskan materi. Tanpa di sadari ada seorang namja tinggi yg memperhatikan mereka berdua lebih tepatnya ke arah Namja Mungil. Hmm:)
Kalian inget² lagi siapa kira² hm.
🐣🐣🐣🐣
Dirumah besar. yg hanya ada satu maid saja dan Dua orang Namja yg berbeda Tahun dan Berbeda Ukuran. Dannn,
CTARR!
"AKH! T-takith hiks..."Lirihnya, yg sudah tersungkur di lantai, dengan rasa sakit, perih dan pusing menjadi satu.
Karna namja tinggi itu memukul punggungnya menggunakan ikat pinggang yg ia pake. sangat sakit bagi seorang anak kecil tentunya.
BRUKK
"DIAMMLAH SIALANN!!"Teriak seorang Namja berperawakan tinggi. Dengan menarik baju anak itu dan mendorong nya kembali.
"A-ampunn Hyung... Takith hiks ampun-"
CTARR!
"KU BILANG DIAMM ANAK HARAMM!!. SUDAH KU KATAKAN JANGAN KELUAR RUMAH, ATAU KAU AKAN MERASAKAN LEBIH DARI INI!,"Teriaknya yg sudah membabi buta kepada anak kecil di depanya.
"PEMBAWA SIALL!."Lanjutnya dengan membenturkan kepala anak kecil tersebut yg sudah tak berdaya di ruang tengah.
Advertisement
DUK
Setelahnya Namja tinggi itu langsung pergi dan membiarkan Anak kecil yg sudah tergeletak tak berdaya dengan sisa tangisan lirihnyaa.
"Hiks hiks... N-noona t-tolong-akh t-takith hikss..."
Maid itu hanya menatap anak kecil tersebut dengan rasa bersalah, dan rasa takut untuk membantu Tuan Mudanya?
Ngga tau dehh akuu jugaa
🐣🐣🐣🐣
Di kantin sekolah dua namja manis tampak berbeda selera. Yg satu menikmati dan satunya lagi sebaliknya, lebih tepatnya tidak menyentuh sama sekali.
"Baek. jangan melamun, cepat habisi makanan mu," Ujar Luhan. Yg sangat menikmati bakso dan es jeruknya.
Ya dua namja itu adalah Baekhyun dan Luhan.
"Baek, kau kenapa? Ada apa Baek? Ceritalah aku kan temanmu, kalo tidak yasudah habisi makananya." Lanjutnya sedikit khawatir dan menggoyang kan lengan Baekhyun pelan, supaya tersadar.
"Eoh? Aku tidak papa, Selera makanku hilang lu." Jawab Baek, dgn helaan nafas lesu.
"Kalau begitu, makanan mu aku habiskan ya, aku masih lapar hehe." Ucap Luhan dengan cengiranya dan di Angguki oleh Baekhyun. Lalu langsung melahapnya.
Luhan itu kalo makan bisa nambah. tadinya dia pengin mesen 1 porsi bakso lagi, tapi pas liat temenya g nyentuh sama sekali jadinya dia nanya deh, sapa taukan jadi rejeki. Ehh benerr deh:)
-
Si gembul baik-baik sajakan di rumah?
Kenapaa aku mengkhawatirkan nyaa, belum ada sehari dia bersamaku, apa dia akan marah padaku karna tidak boleh ikut ke sekolah? Apa dia akan mencueki ku saat pulang nanti? apa dia baik-baik saja? Kenapa persaan ku tidak enakk sii arghhh.
🐣🐣🐣🐣
Bel Pulang sudah tiba. Dua namja manis sedang berjalan kearah parkiran yg gk lain adalah Baekhyun dan Luhan.
Drrtttt.... Drrtttt
cerewet is calling you...
"Holaa?"
"Baekk!! Hiks.."
"Eomma, kenapa menangis? Ada apa?"Loh eomma nya kenapa tiba-tiba menangis?
Eomma nya memang cerewet, maka dari itu namja mungil menamain seperti itu.
"Hiks hiks.. Yollie baek, diaaa-"
Advertisement
Pip
Sudah jadi kebiasaan Baekhyun, kalo seorang menelpon lalu membuang waktu untuk memberi kabar atau orang tersebut membuatnya kesal di karna alasan. Maka Baekhyun akan memutuskan kontak nya duluan. Contohnya eomma nya sendirikan.
.
.
Back to topik.
Namja mungil itu langsung menyuruh Luhan untuk mengantar dirinya dengan teergesaa, panik karna eomma nya menyebut namja Gembul-nya.
"Lu, cepatlah sedikit!." Ujarnya. Dengan menepuk pundak Luhan dan meninggikan suaranya agar terdengar.
Luhan mengangguk kepala di balik Helm nya. Namja mata Rusa itu membawa Motor Scoopy dengan warna coklat gelap metalik nya dengan kecepatan tinggi, dan sesekali menyalip mobil. Dia sangat jago dalam nyalip atau menikung jalan. Iyalah orang Kekasihnya kakel Yeoja aja di Tikung ama die:"
.
.
.
Sampai di rumah besarnya,
BRAKK!
"EOMMA!! YOLIIE!!" Teriak Namja mungil itu yg sudah di ruang tamu selepas menggebrak pintu masuk rumahnya.
Luhan pun sudah pulang
"Eomma, Yollie dimana?kenapa eomma menangiss? Kemana anak gembul itu?!" Tanya nya yg sudah di sofa dan baluti rasa paniknya. Karna Melihat eomma nya disana sedang sesegukan.
Dann dimana yollie? Anak gembul kesayanganya Baekhyun?. Oh gituu:)
"M-maafkan eomma mu ini Baek..."
"Eomma Cepatt, dimana Yollie?!!"
"D-dia....H-hilangg Baek. Maafkan eomma."
"APA?!! YOLLIE!!!"
Advertisement
- In Serial6 Chapters
The deal was beginning (Rewrite)
From the moment of her birth, everything was given to her on a silver platter. With her parents as the most influential people in the kingdom, her future looked very bright... But all of that has changed when the war has reached their lands. With her loved ones falling one after another, even her hope for revenge was quickly extinguished when she found herself at the mercy of others. Just when death became her only salvation, a bored entity, powerful beyond reason, offered her a chance...
8 144 - In Serial6 Chapters
Conjured Villain
A game.That's what we were summoned for. No, none of us are heroes, though some fashion themselves as such. We were taken from Earth to compete, to entertain, to win. There can't be any heroism in such a system.We travel from world to world, accomplishing the goals that the Overlord has set for us. Some worlds we know from our popular culture, others are exotic to the extreme. Along the way, we gain power, yes, but the real reason we do it, the real reason we struggle and battle to the death is simple: freedom. We long for it so badly that we are willing to do anything. Anything.In this Game, some were assigned to be heroines, others as martyrs, and even some as love interests.And it just so happens that my assignment is simple: be the villain.-----------------Hey guys! This fiction is just something to do while I'm getting ready to do my new novel. So, as such, updates will be every other day or so. Maybe the schedule'll move up if you guys like reading it and I like writing it.BTW: this is a Terror Infinity Pseudo fanfiction. Meaning that some aspects are kept and others are removed. ------------------Mature Content included. Sexual situations, gore, and swearing all shall be included.
8 226 - In Serial19 Chapters
Are you a Lucker? (Luck based LitRPG)
As the world comes to its end, as part of the promise, the whole Earth citizen has been transported to another planet. Common sense and logic don't apply on this planet. And there is new rule where everything is based on Class and System. and the most important factor of all? the hidden status LUCK. __________________________ It seems there is a little bit of misconception. Of course, I'll try to avoid Deus ex machina. What I mean by luck is the way the 'System' Work. And I made the character progression by rolling the dice :) might affect the story progression if I have a bad luck. Disclaimer. MC is a Japanese and high school student. MC is a jerk. MC is a smoker. MC has an anti-hero attitude. MC is a short-tempered bastard.
8 147 - In Serial11 Chapters
Heroic World
""Why I am brought here?"A man decided to end the humanity of his world, then was brought back to life in another world with his memory intact.#NoteAuthor is lacking in grammar, english is not his first language.
8 144 - In Serial7 Chapters
Snow And Ice
Alica was the doghter of the snow queen.Hawthorn was the son of SantaJade was a child of the northern lights.i wrote this book for my faily so it is amind at a 6 year old (my little cousin) its quite short the chapters are tiny and it is very anitcimatik
8 100 - In Serial4 Chapters
You are the reason
Date Started: 12/13/21
8 168

