《CURSE OF LOVE》First Impression | Pt. 9

Advertisement

Happy reading guys...

∆∆∆∆∆

8.00 pm

Pria itu dengan percaya diri menatap dirinya di cermin dengan balutan tuxedo dark navy serta dasi kupu kupu. Tampilannya tetap sangat menawan dan tampan walaupun penampilannya berubah...

Tepat di depan pintu ruangan,seorang wanita paruh baya yang tetap terlihat cantik itu menyenderkan bahunya dan tersenyum ketika melihat putranya itu berkaca didepan cermin.

"Kau sangat tampan putraku? Kau tidak mungkin datang sendiri bukan?"

Hunter langsung menoleh ke arah sumber suara dan mendapati mommy berjalan pelan menuju arahnya.

"Hei mom... Aku memang selalu tampan,bagaimanapun wujudku... Dan tentu saja aku tidak sendiri mom,asisten pribadiku akan menemaniku nanti... Carlos dalam perjalan menjemputnya kemari."

Sarah ibunya menaikan sebelah alisnya seraya tersenyum.."Daniel?..."

"Tentu saja bukan mom... Dia asisten pribadiku pengganti sementara Daniel..namanya Ana..kau akan bertemu dengannya nanti" seraya membalas senyum mommy nya.

"Betulkah itu?mom ingin bertemu dengannya dan berterima kasih padanya sudah mau menerima putra mom yang aneh ini.." seraya tertawa dan berjalan keluar kamar Hunter.

"Momm... Aku ini tetap putramu walaupun aneh.." teriaknya sembari tersenyum sesaat setelah mommy nya pergi..

'Semuanya sudah siap.. Sebentar lagi dia akan sampai' ucapnya sendiri sesekali melihat jam ditangannya.

Deru mobil terdengar di halaman salah satu mansion keluarga Pearce itu. Sarah pun menyuruh pelayan memanggilkan putranya Hunter untuk segera turun, ia pun bergegas menyambut wanita bernama Ana itu didepan pintu..

Ia melihat seorang wanita keluar dari mobil dengan gaun sleeveless indah berwarna biru laut ombre. 'Putraku sangat hebat dalam memilih wanita' gumamnya pelan seraya tersenyum.

"Terima kasih Sir Carlos.." ucapnya dan dibalasa anggukan dan senyum oleh Carlos supir pribadi Hunter.

"Selamat malam nak,kau sangat cantik hari ini..kenalkan aku Sarah Amanda Pearce,mommy nya Hunter.. Kau bisa memanggilku sarah atau mom" ucapnya seraya memeluk Ana dan tersenyum lalu menggandeng tangan Ana menuju ruang tengah.

Advertisement

"Terima kasih Sarah,kau juga sangat cantik malam ini..Anastasia Ashford kau bisa memanggilku Ana..." balasnya dengan senyum tak kalah manis.

"Tunggulah sebentar lagi Hunter akan segera turun...aku sangat berterima kasih sekali karena kau mau menerima putraku dengan segala kekurangannya...aku harap kau orang yang selama ini putraku cari..." ucapan Sarah sedikit membuat Ana bingung,tapi Ana tidak ambil pusing dengan ucapannya..ia merasa nyaman senyuman dan pelukan yang diberikan Sarah padanya.

Tak lama Hunter menuruni tangga,mommy nya pun tersenyum dan beralih ke Ana..

"Itu dia sudah datang.." ucapan Sarah membuat Ana menoleh dan seketika ia terpana dengan sosok bos nya ini..pria dihadapannya ini terlihat sangat tampan dan luar biasa..'ya Tuhan dia terlihat sangat tampan dengan tuxedo itu..' batinya dan langsung memberikan senyuman pada Hunter.

Sama hal nya dengan Hunter yang terpana dengan penampilan asisten pribadinya... 'Ana apa benar itu Ana?sangat cantik.. Sepertinya aku harus memberi bonus untuk Jane nantinya' batinnya seraya menatap Ana terpana.

Suara dehaman dari Sarah membuat keduanya tersadar "ehemm... Sudah cukup tatap tatapannya...kalian harus bergegas..." seraya mendorong keduanya bersamaan menuju mobil yang sudah siap.

"Have a nice party for you two and Happy Halloween.." ucapnya seraya melambaikan tangan ketika keduanya sudab berada dalam mobil mewah itu.

'Semoga kau menemukan kebahagiaanmu my son...' ucapnya sendiri seraya berbalik masuk ke dalam mansion.

******

Mansion Keluarga Anderson

Para tamu sudah mulai berdatangan di pesta pertunangan salah satu pebisnis terkenal Travis Anderson. Pesta itu juga sudah ramai dengan para tamu pria dengan atribut dan make up Halloween seperti dress code di undangannya.

Mobil yang ditumpangi Hunter dan Ana akhirnya sampai di mansion besar kediaman keluarga Anderson. Ini pertama kalinya Hunter menampilkan dirinya dengan wajah yang berbeda,,beberapa orang mungkin berpendapat itu adalah hasil make up artist terkenal,tapi tentu saja itu adalah asli. Hunter memberikan lengan kanannya pada Ana dan Ana pun mengalungkan sebelah tangan kirinya pada lengan kanan Hunter..

Advertisement

Hunter sedikit cemas dan takut kalau nanti ada beberapa orang yang menyadari kalau wajahnya ini bukanlah make up tapi asli...lalu ia merasakan lengannya diusap lembut oleh seseorang disampingnya..Hunter pun menoleh dan menatap Ana,wanita itu tetap tersenyum memandang seluruh tamu yang datang seraya mengelus lengan kekarnya mengisyaratkan untuk tetap tenang..senyuman tipis muncul di wajah Hunter,ia sungguh menyukai sentuhan wanita disampingnya ini.. Ia merasa seperti lebih tenang dan tidak takut akan penampilannya..

Tak selang beberapa lama pemilik acara pun datang menghampiri Hunter dan Ana..

"Ini dia salah satu musuh terbaikku.. Hunter Pearce..kau sangat tampan dengan tampilan seperti itu dude...ahh sepertinya itu asli bukan..." ucapan sarkastik yang diberikan Travis seraya menatap tajam Hunter.

"Terima kasih atas pujianmu Mr.Anderson.." ucap Hunter dengan ekspresi datar.

"Ku kira kau sudah berubah Hunt,atau sedang menjalani operasi plastik .." senyum ejek Karen mantan kekasihnya.

"Ahh...sudah selesai kah kalian mengejekku? Aku hanya ingin menikmati pesta kalian malam ini dengan pasanganku.."

Setelah mendengar kata pasangan dari bibir Hunter.. Kedua pasangan itu beralih pandang kepada seorang wanita yang menggandeng lengan Hunter.

"Selamat malam Mr.Anderson dan Ms.William.. Kenalkan saya Anastasia Ashford,senang bertemu dengan kalian berdua.." Ana mengulurkan sebelah tangannya pada mereka berdua.

"Selamat malam.. Senang bertemu denganmu Ms.Ashford.. Just call me Karen... Hmm... Tidak mungkin wanita seperti mu menjadi pasangan pria dengan penampilanya sekarang bukan?atau mungkin kau mengincar hartanya " ujar Karen dengan tatapan sarkastik ditujukan pada Ana.

"Karenn..hentikan " Travis yang menatap tunangannya itu.

"Apa Trav?memang ucapanku benar kan..." sekilas melirik Ana yang masih menatapnya.

Ana hanya tersenyum menatap wanita bermulut ular ini,sebutan yang tepat menurut Ana... 'Kau sudah salah mengajakku berdebat nona bermulut ular..' batinnya.

"Terima kasih atas ucapanmu Karen..aku tidak perduli ungkapan apa yang akan kau ucapkan padaku..dan pria yang kau maksud itu bernama Hunter..." dengan ucapan tegas dan senyum Ana membalas kata kata Karen seraya menggengam erat tangan Hunter.

Next part guys....

    people are reading<CURSE OF LOVE>
      Close message
      Advertisement
      You may like
      You can access <East Tale> through any of the following apps you have installed
      5800Coins for Signup,580 Coins daily.
      Update the hottest novels in time! Subscribe to push to read! Accurate recommendation from massive library!
      2 Then Click【Add To Home Screen】
      1Click