《Jenius Yang Nakal》9. Dia Memang Anak Yang Baik
Advertisement
"Mereka menyekapku dan menyiksaku. aku pikir aku akan mati disana pada saat itu. namun kemudian seseorang datang dengan nada mengancam. ia mencoba membuat kesepakatan denganku! " lanjut Rinto menjelaskan dengan tenang.
"Aku pikir aku tau siapa mereka" gumam Karin.
"Mereka menyebut nama tuan "Ali" yang kemudian aku tau yang mereka maksud adalah Alisya setelah mendengarkan pembicaraan mereka"
"Ya kau benar. itu adalah Alisya" karin mengiyakan.
"Mereka membiarkanku tetap hidup karena takut jika Alisya tau orang lain mati karena dirinya maka kehidupan mereka akan lebih buruk lagi. mereka mengancam akan berbuat lebih jika ini sampai di ketahui oleh Alisya dan menyuruhku melaporkan kondisi Alisya selama berada disekolah."
"Tidak! aku rasa kejadian hari ini jangan sampai diketahui oleh mereka begitupula Alisya tidak boleh tau kalau kau berhubungan dengan mereka". Karin meyakinkan Rinto.
"Aku tau!!! " tegas Rinto di ikuti anggukan Yogi karena lirikan Karin dan Rinto dengan pandangan bertanya.
"Tapi sepertinya aku melihat kau bukannya takut pada Alisya tapi lebih terkesan sangat menghormatinya. ada apa? tanya Karin yang merasa masih ada hal lain.
"Aku di bebaskan mereka setelah mereka merawatku di rumah sakit, namun sekolah dan geng lain masih mengincarku. Saat itu tanpa disengaja Alisya lewat dan menemukanku hampir sekarat dilorong karena dikeroyok. Ia dengan sigap menyelamatkanku dan membawaku kerumah sakit setelah menyapu bersih seluruh pengeroyok diriku. setengah sadar waktu itu aku melihat Alisya yang seorang perempuan biasa tampak sangat keren saat berkelahi. Selain itu dia membayar semua biaya rumah sakit."
"Dia memang anak yang baik" ucapnya memandang Alisya penuh sayang.
"Aku pikir sebaiknya kita kembali keruangan dan mengamankan situasi" Yogi menepuk pundak Rinto dan menatap Karin.
"Pergilah, aku akan tetap disini" ucap Karin mengiyakan.
*****
Kembali kekelas Yogi dan Rinto langsung diserang oleh Miska dengan wajah khwatir.
"Bagaimana keadaan Alisya, apakah dia baik-baik saja? " suaranya membuat semua ikut memperhatikan.
Advertisement
"Hentikan aktingmu yang sangat buruk itu sayang" bisik Rinto yang mendekat ke telinga Miska. Wajah Miska seketika kembali dingin dan tak berekspresi.
"Kumpulkan Handphone Kalian sekarang!" pinta Yogi yang berdiri di depan kelas. semua siswa cowok dengan sigap menuruti permintaan Yogi tanpa bertanya karena mereka sudah paham akan situasinya.
"Apa maksudmu??? buat apa kamu menyita HP kami?" Nely bertanya dengan marah dan kesal.
"Bawalah jika kalian ingin selamat! ancam Rinto menatap tajam Nely.
"Aku tidak akan memberimu Handphoneku! " Tegas Yuyun.
"Apa kau sadar bahwa kau telah melakukan kesalahan besar hari ini? Kau hampir saja membunuh kami semua, tau!!! " Rinto mulai tidak sabaran mengancam Yuyun dan mencekik lehernya.
Yogi dan semua siswa cowok serentak menutup pintu dan tirai jendela agar tidak ada yang melihat ataupun ikut menyaksikan kejadian saat itu. semua orang yang ada didalam ruangn menjadi takut dan semakin bingung.
Rinto melepaskan cekikannya ketika Yuyun mulai kehilangan nafas dan terbatuk-batuk. Yuyun menatap ke arah Miska yang mengangguk agar ia menyerahkan HP milikya kepada Yogi. melihat reaksi miska Yuyun menurutinya.
"Aku ingatkan buat kalian semua! apa yang terjadi hari ini sebaiknya jangan sampai tersebar dan tutup mulut kalian rapat-rapat! Jika kalian ingin selamat dan masih bersekolah dengan nyaman disini lebih baik kalian mendengarkan apa yang aku katakan" Rinto mengingatkan kepada semuanya terhusus kepada para siswi yang berada dikelas itu.
"To, semuanya aman! sepertinya tadi tidak ada yang sempat mengambil rekaman" bisik Yogi setelah memastikan semua HP telah di periksanya.
"Bagaimana dengan Siaran Langsung??? " tanya Rinto mengingatkan.
Yogi menoleh melihat Dino dan Beni untuk memastikan apakah mereka sudah selesai memeriksa semua akun medsos pemilik HP.
"Semua aman" tangan dino memembentuk simbol OK!"
"Aku juga tidak menemukan apa-apa" tambah Beni menyakinkan Rinto dan Yogi.
"Hmmm... Baiklah! kembalikan HP mereka! " Rinto mengeluarkan nafas lega.
Proses belajar mengajar berjalan sebagaimana biasa. Rinto menjelaskan bahwa Alisya tidak sempat hadir karena sedang berada di ruang UKS sebab kondisi tubuhnya yang kurang baik.
Advertisement
"Aku semakin tidak menyukai Alisya. memangnya dirinya siapa? " Geram Nely.
"Sepertinya Rinto menyukai Alisya makanya dia bersikap seperti itu" Tambah Yuyun sambil memegang lehernya yang masih keram meski tak berbekas.
"Tenang saja! aku punya cara untuk membalas dan menyingkirkan Alisya" Senyum Miska sinis.
"Apa kau punya ide? " Nely antusias.
"Gunakan otakmu bodoh!" Tunjuk Miska.
"Apa rencanamu? Yuyun mendekat.
"3 hari lagi kita akan ada presentase untuk menentukan apakah kita tetap di sekolah ini atau keluar! Saat itu aku akan buat Alisya dikeluarkan dari sekolah ini." terang Miska.
"Aku baru ingat. Apalagi kau berpasangan dengan Zein. meskipun Adith seorang yang jenius, Alisya bukanlah orang yang cukup cerdas dan tidak akan bisa mngalahkanmu!"
"Tentu saja! dan tugas kalian berdua adalah membuat Alisya semakin di benci oleh seluruh sekolah terutama. Kak Siska! buat dia semakin membenci Alisya, dengan begitu akan sangat mudah menyingkirkan nya.
"Kau sangat Cerdas Miska, aku sangat menghormatimu!" Nely berdiri dan memberi hormat.
"Kau yang terbaik!! aku tidak sabar melihat ekspresi Alisya. terlebih lagi kita tau kelemahan dia!" timpal Yuyun.
"Sebaiknya kalian jangan mengacaukan rencana ini" ancam Miska.
"Tentu saja tidak! aku akan melakukannya sebaik mungkin" Yuyun meyakinkan Miska dengan tatapan mantap.
"Bukankah ini bukan pertama kali lagi buat kita??? tambah Nely.
Mereka tertawa terbahak-bahak mengingat rencana mereka yang akan sukses besar. padahal mereka tak tau kalau apa yang akan mereka lakukan nanti malah hanya akan berbalik melawan mereka sendiri. Alisya bukanlah lawan yang mudah, meski tanpa bantuan siapapun Alisya bisa dengan mudah untuk menghancurkan mereka. Terlebih lagi Alisya bukanlah orang bodoh seperti yang mereka pikirkan.
Alisya sudah memiliki cukup rencana cerdas dalam menghadapi Presentasi minggu depan. Tes itu akan terdiri dari 3 tahap dimana tahap pertama dimulai dari Tes Pengetahuan, Tahap kedua Tes Keahlian atau Kemampuan dan Tahap Final adalah Presentase Sain atau Produk.
Advertisement
The Great Dungeon
Dylan was an ordinary young man living on Earth, doing his best to enjoy a normal school life when tragedy struck. One day, at a meet for his sports, Dylan was caught in an explosion and promptly passed away. The regrets he had on how little he had done with his life, along with the regrets of others who died, caught the attention of the Will of the World, which decided to reincarnate Dylan into the world of Thunnberg as a Dungeon! Now Dylan must struggle to survive in this confusing new world in a 'body' that is no longer human, doing his best to survive in a world that aims to tear him apart. Will Dylan survive and grow while retaining his humanity, succumb to the dungeon's instincts and devour everything in his quest for power, or fail once again in his second chance at life? Cover credit: Gabz
8 250Primordial Majesty (原始神)
Among the countless stars, at the highest level of nirvana, there was mystical place known as the Jade Heaven Land. As the grand Imperial Commander of Heaven, Shen Qin was worshiped for his cultivation talent and tremendous achievements in the paths of Dao; being one of the guardians who maintained order in the immortal plane. However, on a certain fateful night, in order to chase down and eradicate an ancient god who had heavily sinned, Shen Qin had to pay an immense price and was thus, godly wounded. With his life hovering between immortality and eternity, the will of life inside his tranquil heart, which had been tamed through millenniums, began to once again burn fiercely… Schedule for now: N/A My blog at https://ninedream.wordpress.com/ Support my novel on Patreon! https://www.patreon.com/ninedream Status: Ongoing, Active
8 193Endless Slumber, Wherefore Art Thou?
Sepeti was promised Endless Slumber. He was promised a sweet release from any and all responsibility. He was promised the ability to sleep all day and do absolutely nothing all night. Unfortunately for him, what he's going to get is a crash course in learning how to deal with an inept God and having to start all over again. In a less than stellar vessel. On a crappy backwater planet. At least he has all that built-up experience from his first few times around, right? - LitRPG, Action, Fantasy, I don’t know. There’s gonna be a bunch of stuff in here. There’ll be blue boxes, obviously, with some plays on Cultivation and Progression tropes.
8 156Nameless
To all Anime Lovers and Readers. In a world where magic and advanced science exist, thanks to the man named Solomon, magic was unleashed and a new age had begun. As time went by, science had progressed at an astounding rate. However, as science evolved, so did magic. Magic had turned itself into many different types of energies. Energies that no other human could physically, mentally, magically surpass. That is the world Nameless lives in. Nameless, a boy who was disowned by his parents at the age of five. Nobody cared about him really. When he arrived to the orphanage, he was already greeted and bullied by a few kids. Why? Simply because he had no magic. Where he lives, magic was everything, and if that person has no magic, he doesn't belong there. Day after day, Nameless continues his attempt on surviving in the orphanage. Until finally at the age of 12, he was adopted by a strange and huge man. From there on out Nameless's story began, and a whole new world is discovered. This is a story that will change Nameless's life forever. Author's Say: Discontinued, also, don't read it. It's cringe. Please, for my sanity. SANITY!
8 527Beyond the Veil
When Lynn's best friend gets abducted, she doesn't think twice about following after her. She enters a world with vampires, fey, angels, and every other creature to ever inspire mankind's most fantastical stories. During her search, she discovers the world is being threatened by a sorceress hell bent on getting her revenge. Will Lynn be able to stop The Queen Beyond the Veil from destroying the world? Mobile version can be found on https://www.wattpad.com/story/251183008-beyond-the-veil
8 122Damaged Souls:
A young man, his mind filled with self doubt, finds himself dying in his apartment for some unknown reason. His soul goes to the void were it is found that corruption has begun gathering forces inside the void unimpeded by higher powers. This little soul feels that it failed it's host and strives to make up for its mistake. Will be posting on weekends, or Friday Credit and thanks to gej302 for the cover art. There are some chapters before the newest reales, I'll be keeping them up as a reminder of what not to do, thank you all for being patient with me, and I'll keep doing my best to improve my writing abilities and hopefully create a story you guys can enjoy. I will be marking all chapters from the previous version with Draft.
8 120